SPIRITSUMBAR.com, Jakarta – Anggota DPR RI Komisi VI Hj. Nevi Zuairina meminta PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI) sebagai holding pangan untuk menjadi pelopor mewujudkan ketahanan dan kemandirian pangan di Indonesia.
Hal ini ia sampaikan pada RDP Komisi VI DPR dengan PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI), PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) dan PT Bank Tabungan Negara (Persero).
Ketahanan dan Kemandirian pangan yang ia maksud adalah merealisasikan produk dalam negeri dapat memenuhi seluruh kebutuhan masyarakat di Indonesia akan pangan. Sehingga polemik importasi pangan yang selama ini selalu menjadi polemik bangsa dapat kita hilangkan sehingga dapat mengurangi energi sia-sia yang selama ini selalu terjadi tiap tahun.
“Kerjasama yang harmonis antar korporasi milik negara dimana lembaga yang bertanggung jawab pada pemenuhan pangan dan lembaga yang memiliki kemampuan dalam pembiayaan saling membantu akan semakin memudahkan mewujudkan ketahanan dan kemandirian pangan”, tutur Nevi.
Politisi PKS ini mengatakan, tahun 2021 masih ada terus importasi pangan baik tanaman pangan, tanaman hortikultra maupun tanaman perkebunan. Termasuk importasi pangan produk peternakan maupun perikanan pun juga masih terus ada.