Nasib Rahel Sudah 8 Tahun Derita Lumpuh, Butuh Uluran Tangan

oleh

SPIRITSUMBAR.COM, Dharmasraya – Rahel Wahyu Satria seorang bocah, warga Jorong Padang Bintungan (Blok D Sitiung 1), Nagari Sialang Gaung, Kecamatan Koto Baru, Dharmasraya, Sumatera Barat butuh uluran dana untuk mengobati penyakit yang dideritanya.

Rahel mengalami kelumpuhan fisik selama lebih kurang 8 tahun. Hingga saat ini bocah berusia 11 tahun itu, kondisinya sangat memperihatinkan sekali.

Air mata Wahyudi (39) dan Rohmawati, (39) orang tua Rahel Wahyu Satria, terus mengalir lantaran hibah dan sedih melihat buah hati mengalami kelumpuhan. Hingga saat ini, Rahel butuh uluran bantuan dana dari para donator untuk membantu penyembuhannya


Rohmawati mengatakan sangat sedih sekali dengan kondisi anaknya yang mengalami lumpuh dab hanya bisa tergolek lemah. Ini sudah dia derita, sejak 8 tahun lalu atau Rahel menginjak usia 2 tahun. Akibat, dampak dari sakit meningitis demam panas tinggi.

Dia ceritakan, awalnya, Rahel menderita sakit demam tinggi dan panas saat usianya dua tahun. Lalu, dengan dibantu keluarga dilarikan ke rumah sakit. “Kami sudah membawa Rahel ke beberapa rumah sakit ternama di kota Padang, namun tak bisa berbuat apa-apa, dan dianogsa oleh dokter penyakitnya Menengitis,” jelasnya.

Kini, keseharian Rahel, hanya bisa tergolek di tempat tidur seiring dengan perubahan fisik kaki dan tangan. Makanan yang dapat dikonsumsi pun hanya susu.

Tonton Video Derita Rahel

Dengan kondisi saat ini, apa lagi suami saya berprofesi serabutan untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga dan biaya untuk mengobati anaknya. Sampai saat ini belum mendapat bantuan, walau sudah bertahun-tahun lamanya. “Kami sangat butuh bantuan dana untuk pengobatan anak saya ini,” ujarnya dengan nada sedih.

Meski Rahel tak dapat bicara, namun , di balik kesedihan Rohmawati, Rahel tetap memberikan kebahagiaan baginya. Setiap kali Rohmawati memanggil, Rahel langsung merespon dengan menggerakan bibir seakan ingin tersenyum.

“Kita memang sangat memerlukan uluran tangan dari para dermawan dan pemerintah tentunya, untuk memenuhi kebutuhan anak kami ini,” ucap ibu bocah tersebut. (eko)

Tip & Trik

loading…

Menarik dibaca