Spiritsumbar.com, Padang -Hasil tidak memuaskan menghantui Tim Semen Padang FC dalam 4 laga terakhir dalam Liga 1. Padahal, Dirut PT Kabau Sirah Semen Padang (KSSP), Iskandar Zulkarnain Lubis bertekad menjadikan Semen Padang FC sebagai bagian dari Pariwisata Sumatera Barat (Sumbar).
Baca:Dirut PT KSSP Berharap Semen Padang FC Bagian Pariwisata Sumbar
Tragisnya, kalah beruntun justru didapat dalam tiga laga away. Kekalahan pertama Semen Padang didapat saat away kontra Bali United, dengan skor 2-0 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Kamis (4/5/2017).
Berikutnya, giliran Pusamania Borneo FC (PBFC) yang menggulung tim Kabau Sirah sebutan Semen Padang FC dengan skor 0-1 di Stadion Segiri, Samarinda, Senin (8/5/2017).
Dalam pertandingan ini, juga ada adegan menarik yakni perdebatan antara Marcel dengan wasit Thoriq Alkatiri. Malahan wasit yang pernah mendapat cap buruk dari pendukung Semen Padang ini sempat membalas hardikan Marcel.
Terakhir kontra Bhayangkara FC, anak asuh Nil Maizar juga dihajar dengan skor 0-1 di Stadion Patriot Cabdrabhaga, Sabtu (20/5/2017).
Dalam pertandingan ini, Marcel malah diganjar kartu merah oleh wasit Prasetyo Hadi pada menit ke-66. Kartu merah didapat, lantaran perlakuannya memprotes wasit dengan cara yang kurang baik. Malahan, dia juga melempar bajunya ke papan yang memuat logo Liga 1 saat menuju ruang ganti.
Baca: Manajemen Semen Padang : Marcel Bakal Kena Sanksi
Beruntung saat laga home (kandang) di Stadion H. Agus Salim, Sabtu (13/5/2017) Tim Semen Padang berhasil menahan imbang Persib Bandung dengan skor kaca mata alias 0-0. Malahan, pertandingan ini digadang gadangkan sebagai pertandingan menarik pasca dua kekalahan beruntun laga tandang.
