Mengembalikan Jati Diri Guru

oleh

Alhasil, rententan panjang terhadap tindakan orang tua, juga menjalar pada para anak didik. Tak sedikit, para peserta didik yang mengancam para guru. Mereka tidak lagi menghargai guru, sebagai orang tua di sekolah. Malahan, ada kasus tersebut yang berujung pada pemukulan pada guru. Seperti kasus tewasnya Bapak Budi  beberapa waktu lalu.

Belajar dari kasus demi kasus, sudah saatnya para guru untuk mengambil langkah taktis. Sudah saatnya, para guru bangkit dan tidak terjebak dengan arus yang terus terjadi. Salah satu langkah yang harus dilakukan, guru harus memahami aturan main hukum. Seperti, memberi sanksi pada peserta didik, berilah hal yang mendidik, bukan malah untuk pelapiasan sakit hati.

Tak bisa dipungkiri, masih ada guru yang memberikan sanksi yang tidak mendidik. Seperti, hormat pada bendera dalam panas terik, berdiri dengan satu kaki dan lain sebagainya.

Seorang guru juga harus siap berhadapan dengan hukum jika ada aduan para orang tua pada aparat kepolisian. Sekali lagi, pahami aturan main hukum dan berbagai aturan dalam dunia pendidikan. Dan yang terpenting , koorperatif dengan aparat penegak hukum. Karena, bekerjasama dengan aparat hukum akan mampu mengangkat harkat dan martabat guru.

Menarik dibaca