Kegunaan logika dalam kehidupan adalah sebagai berikut pertama, membantu setiap orang yang mempelajari logika untuk berpikir secara rasional, kritis, lurus, tetap, tertib, metodis dan koheran.
Kedua, meningkatkan kemampuan berpikir secara abstrak, cermat, dan objektif. Ketiga, menambah kecerdasan dan meningkatkan kemampuan berfikir secara tajam dan mandiri. Keempat, memaksa dan mendorong orang untuk berpikir sendiri dengan menggunakan asas-asas sistematis.
Kelima, meningkatkan cinta akan kebenaran dan menghindari kesalahan-kesalahan berpikir, kekeliruan, serta kesesatan. Keenam, mampu melakukan analisis terhadap suatu kejadian. Ketujuh, terhidar dari klenik, tahayul, atau kepercayaan turun-temurun ( bahasa Jawa: gugon-tuhon). Kedelapan, apabila sudah mampu berpikir rasional, kritis, lurus, metodis dan analitis sebagaimana tersebut pada butir pertama maka akan meningkatkan citra diri seseorang.
Sembilan, logika menyatakan, menjelaskan, dan menggunakan prinsip-prinsip abstrak yang dapat dipakai dalam semua lapangan ilmu pengetahuan bahkan diseluruh lapangan kehidupan. Dengan demikian matematika sebagai Queen Of Science atau ratunya ilmu pengetahuan bisa diterapkan.