Di sini pemimpin menggunakan directive dan supportif secukupnya. Artinya, pengarahan dan pengawasan tetap dilakukan secara ketat oleh pemimpin. Namun disertai dengan penjelasan keputusan, permintaan saran dari bawahan, dan dukungan akan kemajuan. Pola kepemimpinan seperti ini cocok untuk diterapkan pada bawahan punya kinerja yang cukup dan punya komitmen tinggi.
Gaya Supporting (mendukung)
Di sini supportif lebih banyak diberikan daripada directive, khususnya untuk bawahan yang komitmennya kurang baik. Pemimpin dengan gaya ini lebih banyak memberikan fasilitas dan mendukung usaha bawahan ke arah penyelesaian tugas-tugas mereka
Gaya Delegation (mendelegasikan)
Gaya ini diimplementasikan bagi bawahan yang sudah menjadi orang kepercayaan. Directive dan supportif tidak banyak diberikan. Oleh karenanya, pemimpin lebih banyak menyerahkan pengambilan keputusan dan tanggung jawab kepada bawahan
Dari berbagai macam gaya kepemimpinan yang ada, seorang kepala sekolah tidak akan berhasil memimpin sebuah sekolah apabila hanya menerapkan satu gaya kepemimpinan.