Yurnaldi selama 32 tahun berkarir di dunia wartawan, sudah menulis puluhan buku, baik karya kompilasi, menulis bersama dengan wartawan lain, maupun menulis buku sendiri. Khusus buku-buku jurnalistik, buku yang sudah beredar luas sebelumnya dan menjadi referensi wartawan dan dunia perguruan tinggi antara lain buku Kiat Praktis Jurnalistik, Jurnalistik Siap Pakai, Foto Jurnalistik dan Kaya dengan Foto, Jawara Menulis Artikel, dan Jurnalisme Kompas. Dan yang sekarang baru terbit adalah buku Kritik Presiden dan Jurnalisme Hoax.
Tidak hanya dikenal sebagai penulis buku, mantan wartawan Kompas dan mantan Pemimpin Redaksi Harian Vokal Sumsel dan Riau Hari Ini, serta pernah jadi konsultan konten media di harian Singgalang dan Haluan Media Group (Haluan, di Padang; Haluan Riau di Pekanbaru, dan Haluan Kepri di Batam), juga dikenal sebagai mentor yang sudah melatih ribuan calon wartawan, wartawan, dan redaktur di berbagai kota di Indonesia.
Yurnaldi menjelaskan, buku Kritik Presiden dan Jurnalisme Hoax, memuat 21 esai jurnalistik yang membahas beragam persoalan terkini pers, wartawan, dan media.
Termasuk kata Yurnaldi kritik Presiden terhadap media, soal membanjirnya berita bohong (hoax), eskalasi kekerasan terhadap wartawan, dan soal kemerdekaan pers di Indonesia.