Pasaman – Gempa bumi yang mengguncang Kabupaten Pasaman Barat dan Pasaman di Sumatera Barat beberapa waktu lalu, memberikan dampak terhadap kehidupan. Ratusan rumah penduduk, rumah ibadah, gedung sekolah dan infrastruktur lainnya hancur.
Menyikapi hal ini Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP) Propinsi Sumatera Barat menurunkan tim tanggap daruratnya untuk turun ke lapangan. Dalam rangka melakukan pendataan dan memberikan bantuan.
Hal ini disampaikan oleh Plt.Kepala LPMP Propinsi Sumatera Barat Dr.H.Wisma Endrimon, M.Pd.
Tim yang diturunkan pada saat ini sebanyak 8 orang yakni Afdhal, Asnul, Yurnalis, Raflis, Adrianus, Hendra, Riki, dan Pardiwan.
Dari hasil pendataan tim diperoleh data ada beberapa sekolah yang rusak akibat terjadinya gempa seperti SDN.09 Talamau, SDN.17 Talamau, SDN.23 Talamau, SDN.26 Timbo Abu, dan SDN.22 Kajai
Untuk menyikapi sekolah yang rusak tersebut LPMP Propinsi Sumatera Barat mendirikan tenda di lokasi sekolah-sekolah tersebut dan di Halaman kantor Dinas Pendidikan serta Kantor Bupati Pasaman Barat.
Disamping pada Kamis (3/3/2022) juga diserahkan paket bantuan berupa Recreational Kit (10 Box), Peralatan Sekolah (10 Box), School Kit (250 paket), Peralatan PHBS (550 paket), Buku bacaan (400 paket).
Paket bantuan tersebut diserahkan langsung oleh Direktur SMP Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Drs. Mulyatsyah, MM yang disaksikan oleh Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhadjir Effendy dan Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi Ansharullah.
Lebih lanjut disampaikan oleh Plt.Kepala LPMP Propinsi Sumatera Barat yang juga Kepala BPPAUD dan DIKMAS selain bantuan tersebut juga akan diberikan bantuan berupa sembako dan pakaian bekas layak pakai dari karyawan/Karyawati LPMP dan BPPAUD DIKMAS. (Feri Fren)