Spirit Sumbar – Lembaga Penanggulangan Bencana dan Perubahan Iklim Nahdlatul Ulama (LPBI NU) pada 14 Februari 2016 memberikan bantuan kepada masyarakat terdampak banjir dan longsor di Sumatera Barat (Sumbar) dan Riau. Bantuan yang diberikan berupa paket sembako untuk 475 KK di Kabupaten Pasaman, Limapuluh Kota di Propinsi Sumatera Barat. Serta Kampar dan Rokan Hulu di Propinsi Riau.
Pemilihan 4 daerah tersebut berdasarkan jumlah dan besarnya dampak yang ditimbulkan. Sedangkan pemberian bantuan ini dilaksanakan berdasarkan assessment yang dilakukan oleh Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama setempat, yang menyebutkan bahwa saat ini kebutuhan utama masyarakat terdampak banjir dan longsor di Sumbar dan Riau di antaranya adalah makanan.
Saat ini tak kurang dari 2.150 KK yang terdiri dari 8.660 jiwa korban bencana banjir dan tanah longsor yang mengungsi. Rata-rata rumah mereka terendam setinggi 1,5 meter. Banjir dan longsor yang terjadi di Sumatera Barat dan Riau menyebabkan kerusakan parah di sejumlah wilayah.
Sebanyak 9 jembatan terputus sehingga transportasi darat antar kabupaten lumpuh, ribuan rumah terendam, dan ratusan hektar sawah pun rusak. Data BNPB menyebutkan bahwa banjir dan longsor yang terjadi beberapa hari lalu di Sumbar dan Riau telah mengakibatkan 3.050 rumah terendam, dan sekitar 100 hektar sawah juga terendam setinggi 1 meter.