Leonardy Harmainy Merasa Aneh, Sumbar Tidak Punya Taman Budaya

oleh

“Karena tanpa kehadiran seniman maupun budayawan yang terus berkarya, bagaimana bisa pembangunan dilaksanakan secara humanis dan penuh nilai?” ujar Syaharman.

Setelah mendengarkan keluhan serta usulan dari para seniman dan budayawan, Senator H. Leonardy Harmainy Dt. Bandaro Basa, S.IP., MH mengajak seniman dan budayawan itu untuk memahami arti penting budaya, seni, budayawan, seniman dan Taman Budaya bagi masyarakat Sumatera Barat.

Leonardy menjelaskan, budayawan adalah orang yang memiliki ilmu dan pengetahuan tentang budaya atau berkecimpung dalam bidang budaya yang mengandung nilai-nilai luhur.

Sementara seniman adalah kumpulan dari orang-orang yang kreatif dan inovatif yang mahir dalam bidang seni. Sementara Taman Budaya merupakan tempat berkumpulnya para seniman dan budayawan, tempat berdiskusi dan tempat berlatih.

Kata Leonardy, Ketua Badan Kehormatan DPD RI, kita Sumatera Barat yang dikenal dengan budaya. Budayanya yang penuh dengan simbol-simbol yang universal. Sumatera Barat juga terkenal dengan seninya. Bahkan seninya ini telah mengharumkan nama negara dan nama daerah. Jangan sampai seni dan budaya Sumatera Barat tercerabut oleh perkembangan zaman.

“Untuk itu kita harus mengawal para budayawan, mengawal para seniman agar pemikiran-pemikiran tentang seni dan budaya Sumatera Barat ini tetap terjaga. Kita dalam hal ini tidak hanya masyarakat, khususnya pemerintah daerah. Kita harapkan kehadiran pemerintah daerah dalam hal mengawal budayawan dan seniman. Salah satunya dengan memfasilitasi tempat mereka berkreasi, tempat mereka berinovasi, tempat mereka berdiskusi. Selama ini ya di Taman Budaya, yang ada di Jalan Diponegoro,” ungkapnya.

Menarik dibaca