Spiritsumbar.com, Padang – Separuh bulan Ramadhan telah dilalui oleh umat Islam. Masjid dan Mushalla yang awalnya dipenuhi umat Islam sudah mulai terasa lengang. Malahan sebagian kaum hawa sudah mempersiapkan berbagai keperluan penyambutan lebaran. Membersihkan dan menata rumah. Termasuk membuat kue.
Tidak saja pagi hingga sore, kaum ibu memasak kue pada malam hari. Sehingga kerap lupa dan bahkan mesti ‘absen’ melaksanakan shalat tarawih dan beribadah di masjid.
“Jangan sampai karena kue lebaran, Lailatul Qadar terlewat,” imbau Walikota Padang H. Mahyeldi Ansharullah saat berceramah di depan jamaah shalat tarawih di Masjid Al Furqon, Kelurahan Parak Laweh Pulau Aie Nan XX, Lubuk Begalung, Sabtu (10/6/2017).
Walikota mengingatkan seluruh jemaah untuk menjaga ibadah di sepuluh malam terakhir. Karena di sepuluh malam terakhir cukup banyak yang didapat. Salah satunya yakni malam Lailatul Qadar. Malam Lailatul Qadar merupakan malam terbaik dari seribu bulan.