Artikel Lainnya
“Maka kita harus memberikan dorongan pada sektor pariwisata. Kita tahu stakeholder di lapangan masih ada saja permasalahan seperti ego sektoral antara masyarakat dan pemerintah. Oleh karena itu kami ingin memperkayakan pengetahuan pariwisata Indonesia,” tegas senator asal Jawa Tengah ini.
Bambang menambahkan sebagai negara yang memiliki kekayaan alam yang melimpah seharusnya mampu memancing negara-negara lain datang untuk berkunjung. “Jika tidak dikelola dengan baik maka ini akan sia-sia dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi, dan menentaskan kemiskinan,” tuturnya.
Sementara itu, Anggota Komite III DPD RI Anak Agung Gde Agung mengatakan sektor pariwisata sangat tergantung pada objek dan mobilisasi. Apa bila objek dan mobilisasinya kurang memadai maka sudah pasti minat para wisatan juga kurang. “Tanpa dipungkiri pariwisata membawa kesejahteraan masyarakat. Karena berbasis kemasyarakatan jika objek dan mobilisasinya kurang. Ya sama saja,” terangnya.
Senator asal Bali ini menilai pariwisata sangat rawan baik dari isu, bencana dan kebijakan yg berdampak pada pariwisata. Salah satu contoh setelah terjadi Bom I dan Bom II Bali yang telah menghancurkan pariwisata di Bali. “Intinya baik atau buruk pariwisata bisa mengakibatkan suatu daerah,” ujarnya.