Konsumsi Ikan Masyarakat Rendah, Bupati Tantang Forikan

oleh

BATUSANGKAR, SpiritSumbar.com – Konsumsi ikan pada masyarakat saat ini masih sangat rendah. Secara nasional, rata-rata angka konsumsi di bawah 38 kilogram per kapita, sedangkan angka persediaan dapat berkisar 38 hingga 51 kilogram per kapita.

Hal ini terungkap ketika Bupati Tanah Datar Irdinansyah Tarmizi mengukuhkan pengurusan Forum Peningkatan Konsumsi Ikan Nasional (FORIKAN) masa bakti 2017-2021, di Gazebo Indo Jolito Batusangkar, Rabu (12/4/2017) .

Irdinansyah mengharapkan kepengurusan FORIKAN yang diketuai Ny. Emi Irdinansyah dan Wakilnya Ny. Retri Zuldafri mampu bekerja maksimal meningkatkan minat masyarakat untuk mengkosumsi ikan dalam kehidupan sehari-hari. “Saya prihatin dengan minat masyarakat untuk konsumsi ikan masih rendah, padahal ikan mengandung protein hewani yang sangat bermanfaat bagi anak terutama dalam perkembangan otaknya” sampainya.

Baca Juga:

Ini Kunci Sukses Percepatan Ekonomi Masyarakat

Tanah Datar Genjot Pariwisata Dengan Perda

Cabuli Bocah Ingusan, Majelis Hakim Vonis Marouk 10 Tahun Penjara

Mendukung peningkatan minat masyarakat konsumsi ikan, Bupati Irdinansyah mengharuskan instansi pemerintah saat melakukan jamuan makan harus ada menu ikannya. “ketika instansi pemerintah melaksanakan sebuah acara, apalagi melibatkan masyarakat diharapkan selalu menyertakan bahan ikan sebagai menu makanannya” himbaunya.

Ditambahkan Irdinansyah lagi, forum ini dibentuk dalam rangka melaksanakan koordinasi, keterpaduan langkahd diantara instansi terkait baik di tingkat daerah maupun pusat. “Forikan harus mampu menjadi inspirator, kreator, motivator dan aktivator dalam rangka mewujudkan gerakan masyarakat gemar makan ikan, bahkan Tanah Datar sudah mempunyai hari ikan yang ditetapkan tanggal 12 April setiap tahun” harap Bupati.

Sementara itu Ketua Forikan Tanah Datar Ny. Emi Irdinansyah menyampaikan, pencapaian Tanah Datar dalam konsumsi ikan memang masih rendah dan dibawah angka capaian provinsi Sumbar. “Tugas berat dan tantangan Forikan ke depan adalah mencapai masyarakat Tanah Datar yang gemar makan ikan, dan ini tentu butuh kerjasama kita semua untuk mencapai itu” sampainya.

Ditambahkan Emi, Tanah Datar menyimpan potensi besar untuk bisa mencapai itu. “Tanah Datar dilihat segi geografisnya sangat ideal dalam pengembangan ikan, apalagi rata-rata masyarakat mempunyai kolam ikan di sekitaran rumahnya, Forikan hanya membantu menyediakan dan memberikan benih kepada masyarakat sehingga bisa di konsumsi nantinya” pungkas Emi.

Pewarta : David
Editor : Saribulih

Menarik dibaca