Komite III DPD RI Desak Pemerintah Tetapkan Status Penyelenggaraan Ibadah Haji

oleh

Penyelenggaraan Haji Tahun 1441 H dilaksanakan dengan pembatasan kuota dan akan diprioritaskan bagi jamaah dengan catatan/hasil screning kesehatan baik atau tidak masuk dalam kategori resiko tinggi, serta akan dilakukan karantina dengan protokol Covid-19 selama 14 (empat belas) hari sebelum jadwal diberangkatkan.

Namun, apabila haji tahun ini dibatalkan maka setoran pelunasan Biaya Perjalanan Haji (Bipih) yang telah dilakukan oleh jemaaah akan dikembalikan.

Pada akhirnya, tentu kita semua berharap bahwa Pemerintah dapat mengambil langkah yang terbaik dan calon jamaah haji dapat menerima keadaan yang akan terjadi atas penyelenggaraan ibadah haji tahun ini, tentunya dengan pertimbangan utama adalah kesehatan dan keselamatan bagi calon jamaah haji kita



Menarik dibaca