Begitu juga dengan produksi jagung Sumbar,Febrina menjelaskan. Target produksi tahun 2024 mencapai 850.000 ton dengan luas lahan sekitar 122.000 hektare,naik dari produksi tahun 2023 sebesar 800.000 ton.
Menurut Febrina,dalam hal anggaran untuk pelaksanaan kegiatan di Dinas Perkebunan, Tanaman Pangan dan Hortikultura dibantu melalui dana pokok-pokok pikiran (pokir) anggota DPRD Sumbar yang menjadi mitra kerjanya.
Kunjungan ini dipimpin oleh Wakil Ketua Komisi II DPRD Jambi, Marfin Seregar. Ia mengatakan, dari paparan Dinas Perkebunan Tanaman Pangan dan Hortikultura Sumbar,secara pribadi ia mengacungkan jempol dari segi penganggaran,pengawasan dan dengan hasil yang diperoleh Sumbar.
Dibandingkan dengan Sumbar,Provinsi Jambi ada juga kekurangannya terutama dari sisi anggaran. Dimana anggaran untuk pertanian di Sumbar jauh lebih tinggi dibandingkan Jambi begitu juga dengan geografis lahan pertanian, sumber airnya sangat memadai. (Salih)