“Rasanya kami sebagai mitra kerja KPU perlu untuk melakukan kunjungan dalam rangka monitoring dan evaluasi, sehingga penyelenggaraan pilka dan semua tahapan bisa berjalan baik, sesuai kehendak bersama,” ulas Nurnas.
Ditegaskannya, monev yang dilakukan saat ini sebagai fungsi pengawasan dalam penganggaran, sehingga tidak ada masalah dikemudian hari.
Menjawab pertanyaan komisi I DPRD Sumbar, komisioner KPU yang hadir mengatakan, mereka sudah siap untuk menyelenggarakan pilkada serentak, dengan semua tahapannya.
Bukan hanya komisioner KPU, sekretariat dan tenaga pendukung sudah menyiapkan diri, agar penyelenggaraan pilkada dari semua tahapan berjalan baik, tanpa menimbulkan masalah dikemudian hari.
Berbagai kendala memang ada, namun sampai saat ini dapat diatasi, karena kerja sama antara komisioner dengan sekretariat dijalin dengan baik.
“Kita sudah siap untuk melaksanakan pilkada serentak, dari tahap awal sampai pelaksanaan dihari-H, 9 Desember 2020 mendatang,” jawab Izwaryani yang kerap dipanggil Adiak.
Ditambahkan Gebril, monev yang dilakukan komisi I DPRD Sumbar merupakan kebanggaan tersendiri bagi mereka, karena tampak hubungan kemitraan yang harmonis.
Pertemuan dua lembaga tersebut berjalan sangat harmonis, penuh keterbukaan dan saling memberikan masukan, untuk penyelenggaraan pilkada sesuai dengan aturan berlaku.((rel)