Kolaborasi H. Heranof dan Andi Amir Ciptakan Remaja Banuaran dan Gates Sebagai Generasi Multitalenta

Pelatihan Public Speaking dan Olah Vokal sangat penting dalam komunikasi

oleh
Penyampaian materi public speaking oleh Andi Amir
Penyampaian materi public speaking oleh Andi Amir

Padang, SPIRITSUMBAR.COM –  Dua tokoh sekaligus praktisi Public speaking tularkan virus public speaking di Yayasan Berkah Amal Salih (yBAS) pada remaja Banuaran Nan XX dan Gates Nan XX.

Mereka adalah Mantan Penyiar Radio Republik Indonesia (RRI) Padang, H. Heranof Firdaus, S.Sos. dan praktisi Public Speaking yang juga Camat Lubuk Begalung, Nofiandi Amir, SH MH.

Guru dan murid ini berkolaborasi berbagi ilmu pada remaja Banuaran Nan XX dan Gates Nan XX di Jumat Berkah Berbagi (JBB) Amal Salih di Sekretariat yayasan Berkah Amal Salih, Perum Mitra Utama 2, Kelurahan Banuaran Nan XX, Kecamatan Lubuk Begalung, Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar) pada Sabtu 15 Pebruari 2025.

Public Speaking
Lurah Banuaran Nan XX Devrison ST serahkan bibit bawang Dayak pada salah seorang peserta pelatihan

H. Heranof Firdaus yang juga Mantan Ketua PWI Sumatera Barat lebih fokus pada teknis olah vokal. Satu persatu peserta pelatihan mendapat giliran berbicara.

Public Speaking
Tokoh masyarakat Banuaran Syawal bersama Ketua LPM Gates Nan XX Syafrizal Koto dan Camat Lubuk Begalung Andi Amir serahkan bibit bawang dayak

Metode yang disampaikan penerima Pin Emas dan Piagam Penghargaan sebagai Tokoh Masyarakat dalam Bidang Komunikasi dan Teknologi Informasi tahun 2024 pada Peringatan Hari Jadi Kota (HJK) Padang ke-355 ini dapat sambutan hangat para peserta pelatihan.

Sementara Nofiandi Amir lebih fokus pada lanjutan materi yang telah disampaikan sebelumnya. Namun pria yang akrab disapa Andi Amir merasa tersanjung. Lantaran penyampaian materi kali ini berkolaborasi dengan Heranof Firdaus.

“Hari ini saya berbagi dengan Pak Heranof, yang merupakan guru saya di bidang public speaking. Hampir semua praktisi public speaking di Pemko Padang ini pernah berguru pada Pak Heranof,” ujar Andi Amir.

Andi Amir mengungkapkan walau pelatihan di yayasan ini sangat sederhana. Namun, menjadi berkelas, lantaran narasumbernya sudah level nasional. Andi Amir berharap para peserta pelatihan memanfaatkan momen ini secara baik.

Suasana pelatihan semakin bersemangat. Lantaran Andi Amir menyampaikan materi dengan kalimat yang mudah dicerna. Apalagi,  Andi Amir juga memberi contoh yang sesuai dengan kondisi terkini

Pelatihan kali ini juga dihadiri Lurah Banuaran Nan XX, Devrison, ST, Ketua LPM Gates Nan XX, Syafrizal Koto,  Tokoh Masyarakat  yang juga Ketua RW 5 Banuaran Nan XX, Syawal, Ketua Yayasan Berkah Amal Salih (yBAS) Zetri Murni, SS beserta Sekretaris Herwaty Taher.

Juga hadir Reni Febrianty mewakili donatur dari Dinas Kesehatan Kota Padang. Serta Sekretaris PKK Banuaran, Suwarni dan Tim Kreatif Yayasan Berkah Amal Salih.

Suwarni hadir mewakili Ketua TP PKK Banuaran untuk penyerahan bibit bawang Dayak pada peserta pelatihan. Hal ini sesuai program Gerakan penanaman Sejuta Bawang Dayak dengan tema “Selamatkan Bumi, Sehat Sepanjang Hayat, Bekal Berkah Amal Sa

Pembina Yayasan Berkah Amal Salih, Saribulih mengucapkan terimakasih kepada para narasumber. Saribulih yang juga praktisi pendidikan ini berharap kegiatan ini terus berlanjut. Demi lahirnya generasi multitalenta.

“Terimakasih pada Pak Heranof dan Pak Andi Amir yang bersedia menjadi narasumber untuk pertemuan berikutnya. Semoga jadi amal jariyah,” ujar Saribulih yang juga owner Situs berita spiritsumbar.com dan topkata.com ini.

Saribulih berkeinginan yBAS sebagai tempat berkolaborasinya LPM di Kecamatan Lubuk Begalung untuk pemberdayaan masyarakat.

“Alhamdulillah, hari ini hadir Ketua LPM Gates Nan XX, Pak Syafrizal Koto dan Pak Syawal  tokoh masyarakat. Semoga Pak Syawal juga jadi Ketua LPM Banuaran. Agar  mampu menggali potensi dan pemberdayaan di Banuaran,” ujar Saribulih, terakhir mencicipi program studi Ilmu Lingkungan, Pasca Sarjana UNP ini.

Saribulih menegaskan LPM adalah lembaga strategis untuk menggali potensi. Sekaligus melakukan pemberdayaan  masyarakat.

“Seorang Ketua LPM harus memahami kondisi masyarakat dan potensi yang dimiliki. Juga harus mampu membangun komunikasi dengan semua komponen. Walau baru dilantik Pak Syafrizal Kota telah memperlihatkan kepiawaiannya.  Saya pikir Pak Syawal juga memiliki kemampuan tersebut,” ujar Saribulih yang sudah diamanahkan jadi Ketua RT sejak 2008 lalu.

Sementara, Syafrizal Koto dalam testimoninya menegaskan ilmu public speaking sangat penting dimiliki. Karena menyangkut upaya untuk meyakinkan pihak lain.

“Saya siap berkolaborasi dengan Pak Syawal demi menggali potensi dan kesejahteraan masyarakat. Apalagi di Banuaran ada yayasan yang dibina oleh Pak Saribulih. Saya salut, karena beliau orang yang penuh ide,” ujar Syafrizal Koto yang juga praktisi jurnalistik ini .

Tokoh masyarakat Banuaran Syawal berharap para peserta pelatihan memanfaatkan momen ini. Apalagi, di yayasan ini banyak program yang tujuannya untuk melahirkan berbagai prestasi untuk para generasi muda.

Hal sama disampaikan Lurah Banuaran Nan XX, Devrison, ST. Dia menegaskan selalu mendukung berbagai program yang digulirkan yBAS. Apalagi, program bertujuan untuk meningkatkan kompetensi generasi muda, khususnya Banuaran.

“Disini sudah ada santri tahfizh dengan hafalan 7 juz. Juga ada sanggar tari, dan lain-lain. Nanti mereka kita undang dalam berbagai penampilan,” ujarnya.

Koordinator Jumat Berkah Berbagi (JBB) Amal Salih Herwaty Taher berterimakasih pada semua pihak. Hingga pelatihan ini berjalan maksimal.

“Terimakasih pada Hamba Allah dari Dinas Kesehatan, Yanti Kamek dan Michelle Giacinta Tjugito yang menyumbangkan nasi dalam rangka Ultah ke-21. Juga, Febra Meldi yang rutin menyumbang Snack dan para donatur. Semoga Allah selalu melimpahkan rezeki dan diberi kesehatan,” ujar perempuan yang akrab disapa Cece ini,

Kegiatan ditutup dengan penyerahan bibit bawang Dayak pada semua peserta. Mereka diharapkan terlibat dalam budidaya untuk mencapai target sejuta bibit dalam satu tahun ke depan (*)

Menarik dibaca