Kisah Hidup Lawyer Hawilli Octaris, Motivasi Bagi Anak Yatim di yBAS

oleh

Dia mengaku, sudah mencari uang semenjak kecil di kampung halamannya, Ampang Pulai, Kecamatan Koto 11 Tarusan, Pesisir Selatan (Pessel). Masa remaja, dia memilih merantau dan melanjutkan pendidikan di Bukittinggi. Terus melalang buana sambil kuliah di Jambi.

Usai kuliah Willi Octaris kembali ke kampung halaman. Namun, tujuan pulang kampung hanya sekedar minta izin pada orang tua. Untuk pergi merantau ke tanah Jawa.

“Berbekal uang 1 juta, saya berangkat ke Jakarta. Sebanyak 700 ribu rupiah habis untuk travel dan tiket pesawat. Hanya bermodal 300 ribu saya mengarungi Kota Jakarta,” ujarnya mengenang masa lalu.

Selama di Jakarta, dia melakoni berbagai pekerjaan. Tujuan, hanya satu demi untuk menyambung hidup.

Namun, semua kisah getir telah berlalu. Berbekal pendidikan dan ilmu yang dimiliki Hawilli Octaris dewasa telah menuai hasil.

“Alhamdulillah, berkat keyakinan dan rajin bersedekah. Berbagai keinginan telah dikabulkan Allah,” ujar Hawilli Octaris, akrab disapa Willi yang dijawab Alhamdulillah oleh mereka yang hadir.

Menarik dibaca