Penyaluran baju hazmat dan masker ini, terang Alex, jadi tanggung jawab dewan pengurus cabang (DPC) PDI Perjuangan. Titik distribusi, Puskesmas serta rumah sakit yang ada di wilayahnya.
Untuk Solsel dibagikan pada 10 puskemas dan 1 rumah sakit, Kota Solok (4 puskesmas dan 1 rumah sakit), Kabupaten Solok (14 puskesmas, 1 rumah sakit), Kota Sawahlunto (6 puskesmas, 1 rumah sakit), Pasbar (20 puskesmas, 1 rumah sakit).
Kemudian, Tanahdatar (23 puskesmas, 1 rumah sakit), Pesisir Selatan (27 puskesmas, 1 rumah sakit) dan Kota Padang (23 puskesmas dan 3 rumah sakit).
Tegak Lurus
Ditegaskan Alex, kader PDI Perjuangan di semua tingkatan kepengurusan, akan selalu tegak lurus dengan perintah Ibu Megawati Sukarnoputri, walau ada pihak-pihak yang terus memprovokasi.
“Insiden pembakaran bendera PDI Perjuangan saat aksi unjuk rasa penolakan atas RUU Haluan Ideologi Pancasila (HIP) di Gedung DPR RI, Rabu (25/6/2020) lalu, tak akan menghentikan langkah kader untuk selalu bersama-sama rakyat terlebih di masa wabah corona ini,” tegas Alex.
“Walau masih dalam situasi pandemi Covid19, Bulan Bung Karno yang jatuh pada 1 Juni ini akan terus dihiasi dengan berbagai kegiatan bakti sosial, baik oleh pengurus di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota atau kader secara pribadi-pribadi,” tambah Alex.