Sementara itu, Duta Besar Rusia Lyudmila Georgievna Vorobieva mengatakan dari sejarah 70 tahun hubungan Rusia-Indonesia telah mengalami banyak peristiwa. “Ketua DPD RI sebelumnya, Bapak Oesman Sapta mengunjungi Rusia pada tahun 2018 dan ada rencana pengembangan hubungan kedua lembaga”, terangnya.
Menurutnya, DPD RI sangat memperhatikan berbagai macam proyek kerjasama antara lain perkeretapian di Kalimantan. Bidang yang sangat prospektif adalah energi khususnya energi nuklir dan kerjasama di bidang militer juga penting. “Kami siap untuk penyediaan alutsista” paparnya. (Salih /Rel)