Permasalahan seperti tentu harus di dukung dengan ketersediaan perangkat, jaringan internet, serta kreatifitas dan inovasi guru dalam menyusun media pembelajaran yang mendukung pembelajaran jarak jauh (PJJ). Untuk keperluan semua itu kompetensi guru dalam bidang informasi teknologi perlu ditingkatkan. Hal ini menjadi pekerjaan rumah bagi kepala sekolah di masa pandemi covid-19 untuk mewujudkannya.
Kepala sekolah sebagai ujung tombak dalam membangun atmosfir pendidikan di sekolah. Kepala sekolah harus bisa memastikan apakah peserta didik mendapatkan pembelajaran yang bermakna melalui PJJ. Walaupun pembelajaran dilaksanakan di rumah, pembelajaran harus tetap menerapkan pola pembelajaran siswa aktif.
Meskipun di masa pandemi, kepala sekolah harus bisa memastikan bahwa proses pembelajaran di sekolahnya berjalan lancar. Dengan adanya keputusan yang mensyaratkan siswa dan guru melakukan pembelajaran dari rumah maka kepala sekolah harus mampu menularkan semangat perubahan kepada guru, siswa dan orang tua secara cepat dalam mendukung PJJ.
Pengambilan keputusan oleh seorang kepala sekolah merupakan sesuatu hal yang harus dilaksanakan dengan cepat dan tepat. Hal ini berkaian dengan fungsi manajemen kepala sekolah. Hal senada sebagaimana yang dikatakan Siswanto (2012) bahwa pengambilan keputusan adalah serangkaian aktifitas yang dilakukan oleh seseorang dalam usaha memecahkan masalah yang sedang dihadapi kemudian menetapkan alternatif yang dianggap paling rasional dan sesuai dengan lingkungan organisasi, maka pengambilan keputusan dapat dimaknai sebagai intisari dari proses administrasi.