Kepala Sekolah Dalam Pendidikan Karakter

oleh

Bagi seorang guru harus bisa menyiapkan bahan ajar dengan segala perlengkapannya. Begitupun juga dalam mengelola pembelajaran maupun mengunakan IT sebagai penunjang proses pembelajaran sesuai dengan kurikulum yang berlaku.

Jika pembelajaran sudah dikemas sedemikian rupa dan menarik perhatian peserta didik, maka peserta didik sendiri yang akan termotivasi untuk belajar, sehingga guru lebih mudah dalam mengelolah kelas. Dengan harapan guru mampu memunculkan potensi masing-masing peserta didik secara maksimal.
Dimensi ketiga yaitu olah rasa. Olah rasa supaya dapat dikelolah secara maksimal, kepala sekolah harus mendesain waktu tersendiri, sehingga dapat di menej secara efisien. Untuk kegiatan olah rasa, kepala sekolah dapat melaksanakan kegiatan pada ekstrakurikuler seni.

Dalam ekstrakurikuler seni dapat memunculkan beberapa kegiatan, diantaranya adalah seni musik, seni tari, seni rupa, dan seni teater. Kegiatan ini dapat terlaksana dengan baik, jika diberikan kepada yang ahlinya. Kalau sekolah mempunyai guru yang ahli melakukan kegiatan tersebut, kepala sekolah harus memberdayakannya secara maksimal.

Jika sebuah sekolah tidak mempunyai tenaga ahli melakukan kegiatan tersebut, tidak ada salahnya kepala sekolah mendatangkan sumberdaya dari luar. Dengan harapan kegiatan ekstrakurikuer seni yang dilaksanakan, benar-benar mampu menyalurkan bakat dan minat peserta didik secara profesional.

Menarik dibaca