Dalam perkenalan diri Kapolres Kartiyana menyebut bahwa dirinya baru sekitar 3 bulan bertugas di Padang Panjang . Secara berkelakar ia menyebut namanya panjang dan sesuailah dengan tubuhnya yang besar.
“Di Padang Panjang makanannya enak enak hingga berat tubuh saya naik 10 kilo,” ujarnya sambil melempar senyum. Ini kunjungan keduanya ke Mesjid Zuama’ , mesjid yang penuh sejarah dimana Buya Hamka pernah belajar agama. Kunjungan pertama Februari silam saat meninjau pencoblosan ulang Pemilu yang kebetulan TPSnya berada di komplek mesjid ini”
Sebagai Kapolres baru dia minta kepada ninik mamak dan tungku tigo sajarangan agar memberinya saran, pembinaan, mengingatkan bila dia salah. Begitupun jika ada anggotanya yang yang berbuat kesalahan agar dilaporkan kepadanya.Bagaimanapun kata Kapolres, salah anak buah merupakan kesalahan atasan, tambah Kapolres seraya menyebutkan nomor kontak teleponnya. “ Ini nomor telepon pribadi saya, saya hanya punya satu nomor kontak,Ibu/ Bapak dapat langsung menghubungi saya melalui telepon tersebut.”lanjutnya.
Adapun pesan tertulis Pj Walikota Padang Panjang terdiri dari beberapa point. Diantaranya sektor pendidikan, selain memberi beasiswa kepada mahasiswa miskin dan mahasiswa berprestasi hingga ke luar negeri Pemko juga menyiapkan seragam sekolah bagi anak anak kurang mampu yang masuk SD, melakukan rehab sekolah dan lainnya.
