Solok Selatan, SPIRITSUMBAR.com, SPIRITSUMBAR.com – Dalam rangka mengimplementasikan Kurikulum Merdeka, Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 1 dan 2 Solok Selatan mengadakan Lokakarya.
Kepala MIN.1 Sukmi Hidayati, S.Pd, M.Sn didampingi Kepala MIN.2 Efiliza, S.Pd.MM mengatakan lokakarya ini juga diikuti oleh MIS Darul Ulum, MIS Al Hidayah dan MIS Al Hikmah.
Lebih lanjut disampaikan, tujuan dari dilaksanakannya kegiatan lokakarya ini adalah untuk memecahkan permasalahan di bidang pendidikan. Khususnya dalam mengimplementasikan kurikulum merdeka. Sehingga pada Tahun Pelajaran 2024/2025 guru-guru sudah betul-betul paham.
Tema yang diambil dalam kegiatan ini adalah Pemantapan Moderasi Beragama, Kurikulum Merdeka yang Bermutu dan Literasi dengan Pemantapan Budaya Lokal.
Kegiatan Lokakarya dilaksanakan di MIN.1 Solok Selatan selama tiga hari Jumat-Sabtu (12-14 Juli 2024).
Ditambahkannya, jumlah peserta yang mengikuti kegiatan sebanyak 55 orang. Narasumber kegiatan Feri Fren dan dari Kantor Kemenag Solok Selatan.
Kegiatan dibuka oleh Plt. Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Solok Selatan, Syafra Haradi, S.Ag. MM.
Dalam arahannya disampaikan, Kurikulum merupakan seperangkat dokumen yang akan digunakan guru dalam melaksanakan pembelajaran. Kurikulum yang digunakan saat ini adalah Kurikulum Merdeka. Dengan adanya perubahan Kurikulum sudah tentu akan terjadi perubahan-perubahan di berbagai bidang mulai dari kompetensi yang akan diajarkan, penilaian serta segenap perubahan lainnya.
