Kader Kosgoro Sumbar Ingin Kembalikan Kejayaan Masa Lalu

oleh

Di sisi lain, mereka yang hadir menyepakati untuk mengoptimalkan sekretariat Kosgoro di Komplek GOR H. Agus Salim sebagai sumber kegiatan ekonomi. “Kosgoro itu juga dikenal dengan sumber kegiatan ekonomi. Sementara saat ini hanya saya dan Mirwan yang masih berkiprah di sektor koperasi,” ujar Chandra yang diaminkan Wahyu Iramana Putra.



Taragak basuo yang digagas dr. Afando Ekardo, Nofi Sastra dan Syaharman Zanhar itu juga bertekad untuk kembali mengimplementasikan Tri Darma Kosgoro ke tengah masyarakat untuk meningkatkan perekonomian masyarakat. “Kita ingin membangun negeri ini dengan semboyan yang kita miliki, yakni Pengabdian, Kerakyatan dan Solidaritas,” ujar Nofi Sastra.

Pertemuan itu, tidak membahas kandidat yang akan memimpin PDK Kosgoro 1957 Sumbar untuk lima tahun mendatang. Namun anehnya, mereka yang hadir seakan telah bersepakat agar H. Wahyu Iramana Putra bersedia untuk dicalonkan.

“Kita tentu tidak ingin Kosgoro mati suri. Namun, saya sangat menghargai senioritas. Oleh sebab itu, lima tahun lalu saya tidak ingin maju. Tapi, kali ini saya ingin kita bersama sama untuk membesarkan Kosgoro. Jadi kita, juga tidak ingin penundaan Musda disebabkan oleh masalah dana,” ujar Wahyu Iramana Putra yang juga Ketua DPD Partai Golkar Kota Padang ini.

Menarik dibaca