Jalan Hancur, Pemilik Truk Roda Gandeng Tolak Keinginan Masyarakat

oleh

Jika jalan tambang tidak segera dialihkan tentunya masyarakatlah yang akan merasakan dampak negatifnya, karena belum sempat menikmati jalan sudah hancur lagi”. Kata saitul

Wakil Direktur CV. Dian Purnama Andrie Seven Saat dikonfirmasi di kediamannya, Sabtu (5/11/2016) lalu, menolak permintaan masyarakat kabun dan ingin tetap menggunakan jalan tersebut tanpa mau menghentikan aktivitas tambangnya untuk sementara waktu, hingga permasalahan ini dicarikan solusinya bersama pihak terkait “Kami kan bayar royalti, jadi untuk saat ini kami tidak bisa berhenti dan akan tetap menggunakan jalan itu. jalannya tidak akan rusak oleh truk pengangkut batubara. Kan jalanya bagus dan kuat. “Jika jalan tersebut rusak kami yang akan bertanggungjawab dan kami bersedia untuk memperbaikinya, kapan perlu kami buat surat perjanjian, atau carikan kami jalan lain ” tegasnya.

Salah seorang warga masyarakat kabun yang enggan identitasnya ditulis membantah bahwa apa yang disampaikan oleh Andrie Seven itu tidak sesuai dengan kenyataan dilapangan.

Menarik dibaca