Padang Panjang, Spiritsumbar –Rencana Institut Seni Indonesia (ISI) Padang Panjang membuka program doktor (S3) diharapkan terwujud mulai 2024 ini. Begitu juga rencana pembangunan Kampus-2 ISI di Tarok City, Padang Pariaman, sekitar 27 KM ke arah barat dari kampus induk di Kota Padang Panjang.
Itulah dua rencana terobosan relatif besar yang akan mewarnai ISI Padang Panjang pada 2024 ini, seperti terungkap di antara sambutan Rektornya, Dr.Febri Yulika pada pertemuan alumni perguruan tinggi (PT) seni tertua di Indonesia di luar Pulau Jawa dan Bali tersebut, baru-baru ini.
Terkait rencana membuka program S3 mulai 2024 ini, ISI Padang Panjang yang berada di pertigaan jalan darat jantung Pulau Sumatera itu sudah memiliki persyaratan yang cukup. Seperti tenaga dosen, kebutuhan atas 2 orang guru besar (profesor) minimalnya sudah terpenuhi. Di luar 2 orang profesor itu terdapat pula sekitar 30 orang dosen S3 (doktor).
Dua orang guru besar (professor) di ISI Padang Panjang itu terdiri.
- Prof.Dr.Andar Indra Sastera
- Prof.Dr.Rosta Minawati
Peluang (potensi) bakal calon Mahasiswa program S3 ISI di kota pertigaan jalan darat jantung Pulau Sumatera itu nanti, terutama ratusan orang dosen/asisten dosen S2 dari ISI Padang Panjang sendiri. Berikut, dosen/asisten dosen S2 prodi terkait di banyak perguruan tinggi lain di Sumatera Tengah (Sumbar, Riau dan Jambi), regional Sumatera dan nasional.