4. Gemar riadoh/olah raga dengan berjalan kaki.
Berjalan kaki ke masjid, ke majelis, pasar, medan jihad dan mengunjungi rumah sahabat.
5. Tidak pemarah dan mampu mengendalikan emosinya.
Nasihat Rasulullah SAW : _’Jangan marah’_ diulangi sampai tiga kali..
Ini menunjukkan hakikat kesehatan dan kekuatan muslim bukanlah terletak pada jasad, tetapi lebih kepada kebersihan jiwa.
6. Optimis dan tidak putus asa.
Sikap optimis memberikan efek emosional yang mendalam bagi kelapangan jiwa selain harus banyakkan sabar, istiqomah, bekerja keras serta tawakal kepada Allah.
7. Tidak pernah iri hati.
Untuk menjaga stabilitas hati dan kesehatan jiwa, kita harus menjauhi dari sifat iri hati.
8. Pemaaf.
Pemaaf adalah sifat yang sangat dituntut untuk mendapatkan ketentraman hati dan jiwa.
9. Dermawan/murah hati.
Rasulullah tidak pernah menyimpan makanan, minuman dan barang berharga lebih dari tiga hari, langsung disodaqohkan kepada ahlus sufah.
10. Positif thinking/husnudzon.