Gubernur juga apresiasi Tahapan Harganas pelayanan keluarga berencana BKKBN juga serentak akan dilaksanakan Harganas tanggal 29 Juni karena ini merupakan contoh kita tetap produktif dengan melakukan kegiatan diwabah covid-19. Momen penting bagi pembangunan manusia Indonesia.
“Walaupun nanti kita sebagai tuan rumah rangkaiannya tetap jalan dengan melakukan melalui virtual. Mudah-muhan target harapan di acara Harganas dengan sosialisasi edukasi kepada publik tetap jalan,” ucap Irwan Prayitno.
Sebetulnya pesan dari BKKBN dalam bentuk konsep dan juga slogan-slogan itu sudah pas dan betul, artinya BKKBN sebagai lembaga pemerintah diamanahkan sebagai negara untuk melakukan sosialisasi tentang bagaimana berencana keluarga yang tangguh menjadikan generasi kedepan yang berkualitas juga bisa menjadi pemimpin baik untuk kini maupun masa depan.
Dari keluarga tangguh berkualitas BKKBN sudah memiliki banyak konsep tentang bagaimana fungsi keluarga yang harus menjadi tumpuan utama bersama untuk ditingkatkan secara bersama sehingga dengan demikian harapan dari BKKBN bisa terpenuhi.
“Misalnya BKKBN mengeluarkan Fungsi keluarga ada delapan ini juga sesuatu sudah menjadi nilai norma panduan pedoman rujukan buat kita dalam bekeluaraga sedua dengan arahan BKKBN,” jelasnya.
Orang tua memiliki peran penting dalam berpartisipasi secara aktif dalam upaya pemutusan penyebaran corona, dan atau berkontribusi materi untuk membantu keluarga rentan dan pihak-pihak lain yang membutuhkan bantuan. “Harus ada kesepatan dengan keluarga yang menjadi aset perlindungan keluarga (protective factor) dengan mencari dukungan materi dan sosial (dari keluarga luas, teman, tetangga),” ungkapnya.