PADANG, SpiritSumbar.com – Gempa tektonik guncang Pulau Siberut, Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat, hari Minggu 11 September 2022 pukul 06.10 WIB.
Baca : Gempa Getarkan Padang
Hasil analisis Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menunjukkan gempa bumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo M 6,2. Episenter gempa bumi terletak pada koordinat 1,18° LS ; 98,53° BT. Atau tepatnya berlokasi di darat wilayah Siberut Barat, Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat pada kedalaman 27 km.
Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal. Akibat adanya aktivitas subduksi lempeng di zona Megathrust Mentawai – Siberut. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan naik ( thrust fault ).
Baca : Polres Dharmasraya Kembali Tangkap 2 Pengedar Narkoba
Gempa bumi ini berdampak dan dirasakan di daerah Siberut Utara dengan skala intensitas V MMI ( Getaran dirasakan hampir semua penduduk, orang banyak terbangun ), daerah Sagulubeg, Siberut Barat, Sikabaluan, Tuapejat dengan skala intensitas IV-V MMI ( Getaran dirasakan hampir semua penduduk, orang banyak terbangun ).
Gempa juga dirasakan, di daerah Padang, Padang Panjang, Painan, Pasaman Barat dengan skala intensitas III-IV MMI ( Bila pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah ). Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi ini tidak berpotensi tsunami.
Hingga pukul 07.10 WIB, hasil monitoring BMKG menunjukkan adanya 1 aktivitas gempa bumi susulan ( aftershock ) dengan magnitudo M 5,3.
BMKG meminta masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa.
Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah. (Rel/Salih)