Sementara terhadap 11 daerah lainnya yang keberhasilan imunisasi masih rendah, diharuskan mengulang pelaksanaan imunisasi campak atau yang diistilahkan dengan crash program campak. “Crash program campak tersebut harus dilaksanakan oleh 11 kabupaten kota, tidak termasuk kota Sawahlunto, karena di Sawahlunto pelaksanaannya sudah baik. Dilaksanakan pada 9-59 Oktober mendatang di 11 kabupaten kota,” ujarnya.
Irene juga mengapresiasi upaya Dinas Kesehatan Kota Sawahlunto yang menggelar advokasi dan koordinasi pelaksanaan PIN Polio. Ia mengatakan daerah lain harus mencontoh upaya Sawahlunto. “Walaupun Pencanangan PIN akan dilaksanakan pada Maret 2016 mendatang, tapi Sawahlunto sudah menyiapkan dan melaksanakan berbagai tahapan” ujarnya.
RNI
