Artikel Lainnya
Karena, jika memang ada kelangkaan atau kenaikan harga bawang putih, maka dipersilahkan Pemerintah Sumatera Barat membuat dan melayangkan surat. Yang mana, ujungnya nanti akan ada dropping pasokan tambahan.
“Nah, sembari menunggu proses tambahan pasokan itu. Hari ini kita panen bawang putih. Ini salah satu upaya kita mengatasi itu. Mudah-mudahan bisa menambah pasokan. Untuk bawang putih varietas Lumbu Hijau ini diperkirakan, hasil panennya mencapai empat hingga enam ton untuk satu hektare,”ujar Nasrul Abit.
Keedepan, menurut Nasrul Abit pihaknya juga akan mengembangkan lahan pertanian khusus bawang putih di beberapa daerah yang potensial seperti di Kabupaten Tanah Datar, Agam, Alahan Panjang dan Solok. Pengembangan lahan ini bertujuan meningkatkan produksi lokal akan komoditi bawang putih.
“Jadi, kita juga berusaha bagaimana produk lokal untuk komoditi bawang putih meningkat. Lahan pertanian bawang putih ini akan kita kembangkan. Ada 127 hektare lahan yang tersedia. Ketinggian lahan 800 sampai seribuan Mdpl. Mudah-mudahan dengan adanya pengembangan ini, akan bisa memenuhi kebutuhan sumbar akan bawang putih. Sehingga harga dapat turun. Ini khusus Sumbar dulu. Kita berfikir untuk Sumbar saja dulu. Mari kita sama-sama tanam bawang putih agar harga terkendali,”tutup Nasrul Abit.