Spiritsumbar.com, Sijunjung – Satu bulan penuh pasca terbannya jalan menuju Nagari Silokek-Durian Gadang, 14 Mei 2017, masyarakat dua Nagari tersebut dengan jumlah penduduk 4.200 jiwa tak bisa meninkmati pijarnya listrik akhirnya bernafas lega.
Beban kegelapan di malam hari tanpa lampu penerangan dari Rayon PLN Sijunjung selama 1 bulan penuh sirna dengan istilah “Habis gelap terbitlah terang”. Berdasarkan peninjauan di lokasi Rabu (14/6/2017), pihak Rayon PLN Sijunjung telah bekerja keras meskipun di bulan suci Ramadhan dan telah berhasil memasang 7 tonggak listrik terselesaikan sekitar pukul 16.30 Wib.
Sekitar pukul 17.00 Wib rumah warga dua nagari tersebut sudah menyala lampunya. Dalam perbaikan jaringan tonggak listrik juga didampingi oleh 2 anggota Polres Sijunjung Aiptu Yulfahmi dan yuniornya serta 2 anggota Satpol PP. Tujuannya agar proses pelaksanaan pekerjaan pemasangan toggak listrik tidak ada kendala berjalan lancar. Buktinya sore hari sudah bisa nyala lampu dirumah warga kedua nagari.
“Tercapainya percepatan pemasangan 7 tonggak listrik berdasarkan rapat sebelumnya sekitar dua hari yang lalu di Kantor Bupati,” kata Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Setdakab Sijunjung dr. H. Edwin Suyprayogi, M.Kes.
