Ruang guru merupakan perusahaan teknologi terbesar dan terlengkap di Indonesia yang berfokus pada layanan berbasis pendidikan dan telah memiliki 6 juta pengguna serta telah mengelola lebih dari 150.000 guru yang menawarkan jasa di lebih dari 100 bidang pelajaran. Perusahaan ini didirikan oleh Belva Devara dan Iman Usman, dan kini keduanya berhasil masuk ke dalam jajaran pengusaha sukses di bawah 30 tahun melalui forbes 30 under 30 untuk teknologi konsumen di Asia. Ruang guru berkomitmen untuk menjadi mitra bagi pemerintah daerah demi memberikan pendidikan berkualitas melalui sistem manajemen belajar. Tahun lalu ruang guru sudah berhasil bekerja sama dengan 32 pemerintah provinsi dan lebih dari 326 pemerintah kabupaten/kota di seluruh Indonesia. Ruang guru menawarkan video belajar berlangganan, marketplace les privat, layanan bimbingan belajar on-demand, try out ujian online dan lain-lain ( sumber https://ruangguru.com )
Perubahan dan penyempurnaan pola piker dalam kurikulum 2013 sesuai dengan peraturan menteri pendidikan dan kebudayaan nomor 69 tahun 2013 adalah sebagai berikut: 1. Pola pembelajaran berpusat pada guru berubah menjadi pembelajaran berpusat pada siswa, 2. Pola pembelajaran satu arah menjadi pembelajaran interaktif, 3. Pola pembelajaran terisolasi menjadi pola pembelajaran berbasis jaringan artinya dapat menimba ilmu dimana saja, 4. Pola pembelajaran pasif menjadi pola pembelajaran aktif dan kritis, 5. Pola pembelajaran sendiri menjadi kelompok/ tim, 6. Pola pembelajaran tunggal menjadi pola pembelajaran multimedia, 7. Pola pembelajaran berbasis missal menjadi pola pembelajaran berbasis keutuhan ( user ), 8. Pola pembelajaran ilmu pengetahuan tunggal ( monodisiplin ) menjadi pembelajaran berbasis jamak ( multidisiplin ). Pola pembelajaran di atas juga menggambarkan bahwa pendalaman dan perluasan materi serta penguatan proses. Perubahan-perubahan dalam kurikulum baru tersebut mau tidak mau juga merubah peranan guru. Jika selama ini guru identik dengan istilah digugu dan ditiru maka pengertian tadi harus berubah sesuai dengan perubahan pola pembelajaran.
Berdasarkan perubahan-perubahan pada kurikulum baru maka dapat disimpulkan bahwa guru harus antusias dab berhasrat artinya guru harus memiliki pemikiran yang tajam dan memiliki semangat yang tinggi untuk menyalurkan ilmu kepada siswa/i. Selain itu guru harus kreatif, lebih produktif dan menjadi inspirasi bagi siswa/I nya dalam proses pembelajaran. Menciptakan media pembelajaran serta bagaimana menciptakan proses pembelajaran menyenangkan bagi siswa/i. Dalam kurikulum ini profesi guru menjadi penuh tantangan dan berat tanggung jawabnya sehingga dibutuhkan jiwa yang tangguh. Tantangan yang besar bagaimana guru dapat menciptakan generasi cerdas dengan selalu mengupdate pengetahuannya. Serta memberikan motivasi, semangat dan sabar yang harus terus dipupuk dan dipelihara sebagai identitas seorang guru. ( sumber BANGKAPOS.com )