“Mari ciptakan kedamaian, dengan menghilangkan politik identitas, berita bohong atau hoax dan jangan masyarakat diprovokasi, tapi berikan edukasi dan tatanan etika untuk saling menghargai, beda pilihan biasa, dan siapa yang terpilih merupakan yang terbaik, juga karena kehendak Allah SWT,” tambah Pandu.
Dikatakannya pula, negara ini ada dan dibangun secara bersama-sama oleh semua Agama, Ras, serta Golongan yang ada di negri ini, maka selalu bergandengan tangan untuk kedamaian negeri.
“Jadikan pemilu sebagai perekat dan perbaikan negara, jangan dijadikan sebagai ajang adu kekuatan, yang akan membuat negara terpuruk karena perpecahan,” tutup Pandu mewakili teman-temanya. (*)