SPIRITSUMBAR.com, Padang – The Economist Intelligence Unit 2020 melansir, indeks keberlanjutan pangan Indonesia menempati peringkat 60. Angka itu jauh di bawah negara yang bahkan dulu dikenal dengan isu kelaparan yakni Ethiopia di peringkat 27.
Hal itu diungkapkan Gubernur Sumbar Terpilih, H. Mahyeldi saat menerima kunjungan Jaringan Pemred Sumbar di Kediaman Resmi Walikota Padang, Senin (22/2/2021)
Menurutnya, Sumatera Barat harus menyikapi kondisi ini dengan memperkuat ketahanan pangan. Salah satu upaya ujarnya, dengan memperkuat lembaga ekonomi masyarakat.
“Koperasi mesti jadi perhatian agar perekonomian masyarakat semakin kuat. Membentuk koperasi adalah langkah yang tepat untuk mencapai Kesejahteraan,” ujarnya dihadapan Anggota Jaringan Pemred Sumbar (JPS).
Pada kesempatan itu, Mahyeldi juga menyatakan kesediaannya untuk bergabung dengan Koperasi Konsumen Jaringan Pemred Sumbar (K2JPS). “Saya siap untuk bergabung dengan Koperasi JPS,” ujarnya.
Sebelumnya, Ketua Koperasi JPS, Saribulih mengatakan lembaga ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan anggota. Sebagai Koperasi Konsumen, K2JPS bergerak pada berbagai bidang. “Keberadaan koperasi ini, juga untuk menggali potensi Anggota JPS. Pada akhirnya juga untuk Kesejahteraan anggota,” ujarnya.
