SPIRITSUMBAR.com, Dharmasraya – Warga dan pengunjung pasar Sikabau, Kecamatan Pulau Punjung, Kabupaten Dharmasraya, Sumatera Barat, digegerkan dengan temuan sosok mayat, dalam mobil L 300 di halaman parkir Jalan Pasar Sikabau pada Senin sore (5/7/2021).
Akibat penemuan itu, warga berduyun duyun ke Tempat Kejadian Peristiwa (TKP) yang menyebabkan kerumuman.
Anggota Polsek Pulau Punjung, langsung melakukan evakuasi mayat tersebut dengan menggunakan Alat Pelindung Diri (APD). Evakuasi dalam masa pedemik covid 19 dipimpin langsung oleh Kapolsek Pulau Punjung IPTU Hendriza Oktavianus, SH.
Setelah dilakukan evekuasi, korban dibawa dengan menggunakan Mobil Ambulance ke IGD RSUD Sungai Dareh untuk dilakukan visum.
Sementara itu Wali Nagari Sikabau Abdul Razak, mengaku mendapat laporan dari warga yang melakukan kunjungan di Pasar Sikabau. Ada seorang sopir yang lagi kayak tidur dan dibangunkan oleh warga, ternyata sudah tidak bernyawa lagi.
video Penemuan mayat
“Kemudian kami dari pemerintah Nagari Sikabau, menghubungi Polsek Pulau Punjung. Selanjutnya, bersama anggota Polsek Pulau Punjung yang dipimpin langsung Kapolsek Pulau Punjung IPTU Hendriza Oktavianus menuju TKP penemuan sesosok mayat,” ujarnya.
Korban yang meninggal dunia hanya satu orang. Saat evakuasi, Anggota Pulau Punjung, menggunakan Alat Pelindung Diri (APD).” Karena saat ini dalam masa pedemik covid 19,” ujar Abdul Razak.
Kapolres Dharmasraya AKBP Anggun Cahyono,S.IK melalui Kapolsek Pulau Punjung IPTU Hendriza Oktavianus. SH, yang ditemui di IGD Sungai Dareh mengatakan anggota melakukan evakuasi dengan menggunakan Alat Pelindung Diri (APD), karena saat ini massa pandemi covid 19. “Hasil penyilidikaan sementara, korban bernama Jufri umur 48 tahun, perkerjaang Pedagang, alamat Daerah Talang Surian, Jorong Kubang Nan Duo Nagari. Sirukam Kecamatan Payung Sekaki, Kabupaten Solok,” ujarnya.
Mengenai peneyebab, dia mengatakan masih dalam penyilidikan. “Kita saat ini juga menunggu hasil visum yang dilakukan oleh tim medis IGD RSUD Sungai Dareh.Dan kami bersama Pak Wali Nagari Sikabau menunggu pihak keluarganya dari solok,” ujar IPTU Hendriza Oktavianus. SH, (eko)