DHARMASRAYA, SpiritSumbar.com – Jorong Simpang Tiga, Kenagarian Gunung Selasih, Kecamatan Pulau Punjung, Kabupaten Dharmasraya, Sumatera Barat geger.
Baca : Polisi Cokok Pengedar Barang Haram
Sosok mayat, yang ternyata seorang kakek ditemukan dalam kondisi telah meninggal dunia di Kebun karet miliknya. Yakni, tepian Sungai Suko, Jorong Sungai Lomak, Kenagarian Gunung Selasih, Kecamatan Pulau Punjung, pada hari Sabtu, (30/7/2022) menjelang magrib
Kapolres Dharmasraya, AKBP Nurhadiansyah melalui Kapolsek Pulau Punjung IPTU Rasfaizal yang ditemui awak media pada Minggu (31/7/2022) di Pulau Punjung membenarkan peristiwa tersebut.
Baca : Saribulih Siap Bertarung di Konferprov PWI Sumbar
Menurutnya, korban, Harun umur sekitar 70 tahun adalah seorang Jorong Simpang Tiga Kenagarian Gunung Selasih Kecamatan Pulau Punjung Kabupaten Dharmasraya.
“Mendapat informasi tersebut kami bersama anggota polsek Pulau Punjung langsung menuju ke Lokasi Tempat Kejadian Persitiwa. Ternyata Korban telah di bawah oleh warga ke IGD RSUD Sungai Dareh,” ujarnya.
Baca : Polisi Ringkus Penggarap Anak Tiri
“Kemudian kami melakukan penyilidikan dan mengumpulkan keterangan saksi saksi yang menemukan,” ujarnya.
Kronologis Peristiwa Korban ini paginya seperti biasa melakukan aktivitas melakukan deres karet di kebun miliknya. Pada sorenya korban tidak kunjung pulang ke rumahnya. Salah satu dari keluarganya mulai curiga kemudian berapa orang dari pihak keluarganya menyusul ke kebun karetnya.
Video:
Ternyata korban sudah tergeletak di di Kebun karet miliknya tepian sungai Sungai Suko Jorong Sungai Lomak Kenagarian Gunung Selasih Kecamatan Pulau Punjung dengan kondisi tertelungkup telah meninggal dunia
Kemudian warga membawa korban ke IGD RSUD Sungai Dareh untuk di lakukan pemeriksaan atau dilakukan Visum Et Evertum pada korban di temukan kulit pada bagian punggung dan lengan sebelah kiri terkelupas
“Karena pihak keluarga tidak mau korban di optosi ke RSU di kota Padang. Setelah membuat pernyataan, Selanjutnya korban di bawa oleh pihak keluarga ke rumah duka untuk disemayamkan. Kemudian dikebumikan,” ucap Kapolsek Pulau Punjung IPTU Rasfaizal (Eko)