Gara Gara Ambulance, Puskesmas Ini Telantarkan Pasien di Malam Buta

oleh

Batang Kapas, SpiritSumbar.com – Kurang bagusnya pelayanan pada suatu lembaga ujung-ujungnya hanya akan menciptakan kekecewaan. Apa yang diharapkan berbeda dengan kenyataan. Bila sudah dikecewakan,tingkat kepercayaanpun bakal mulai berkurang.

Seperti halnya pelayanan publik pada Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) di Jalan Baru, Kenagarian Ampek Koto Hilia Kecamatan Batang Kapas, Kabupaten Pesisir Selatan.

Peristiwa pelayanan yang tidak bagus ini terjadi terhadap pasien bernama Emi (40) warga Kampung Pandan, Kenagarian Koto Nan Duo Kecamatan Batang Kapas.

GR (33) keluarga pasien merasa kecewa dengan pelayanan Puskesmas tersebut. Rasa kecewa itu terjadi atas jawaban salah satu petugas puskesmas disana.

Emi yang harus dirujuk ke RSUD Painan pada Senin (6/3/2017) malam tidak bisa dibawa dengan mobil Ambulance.

Kata GR, Petugas Puskesmas disana mengatakan bahwa mobil Ambulance tidak bisa dioperasikan untuk membawa pasien ke RSUD Painan dengan alasan bensin habis.

Mendengar itu, adik pasien, Darwis (37) langsung bertanya ” Berapa biaya bensin yang harus kami bayar untuk membawa kakak saya ke RSUD Painan Pak” tanya Darwis.

“Rp175 ribu pak”jawab pegawai di Puskesmas.

Setelah itu, pegawai tadi langsung menuju menemui sopir. Tapi apa daya, disaat keluarga pasien mau membayar, pegawai puskesmas menyampaikan bahwa mobil tidak bisa digunakan dengan dalih mobil tidak bisa hidup.

Menarik dibaca