Padang, SPIRITSUMBAR.com – Bakal Calon (Balon) Walikota Padang, Fadly Amran, melakukan kunjungan ke Komplek Cendana Parupuak Tabing pada Jumat 31/8/2024.
Fadly bela-belain blusukan untuk fokus menyerap problem klasik pendidikan Kota Padang.
Jika diberi amanah warga, Fadly Amran siap menuntaskan masalah pendidikan terutama soal biaya mahal.
Blusukan Fadly Amran merupakan bagian dari upaya nya untuk lebih dekat dengan masyarakat dan memahami isu-isu yang menjadi perhatian utama mereka, terutama dalam bidang pendidikan yang menjadi fokus utamanya.
Saat di Cendana Parupuak Tabing Fadly Amran disambut oleh warga setempat dengan antusiasme tinggi. Fadly Amran mengatakan bahwa fokus utamanya dalam kampanye kali ini adalah pendidikan.
“Saya percaya bahwa pendidikan adalah fondasi dari kemajuan masyarakat. Dengan pendidikan yang baik, kita dapat mencetak generasi yang lebih cerdas dan siap menghadapi tantangan masa depan. Oleh karena itu, saya ingin memastikan bahwa setiap anak di Padang memiliki akses ke pendidikan yang berkualitas,” ujarnya.
Selama kunjungan, Fadly Amran berdialog langsung dengan warga, mendengarkan keluhan, serta menjelaskan rencananya untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Padang.
Fadly menekankan perlunya peningkatan fasilitas pendidikan, pelatihan guru serta program-program pemberdayaan anak dan remaja.
Ia juga berkomitmen untuk memperbaiki fasilitas yang ada, seperti perbaikan gedung sekolah, penyediaan alat belajar yang modern, dan perbaikan infrastruktur sekolah.
Untuk mendukung anak-anak dari keluarga kurang mampu, Fadly Amran berencana untuk menyediakan program pendidikan gratis dan bantuan pendidikan agar mereka dapat melanjutkan pendidikan tanpa terbebani biaya.
Fadly Amran menyadari tantangan-tantangan ini dan berkomitmen untuk bekerja keras guna memastikan bahwa semua rencana dan program dapat dilaksanakan dengan baik.
“Saya tahu bahwa menjalankan semua program ini tidak akan mudah. Namun, saya percaya dengan dukungan dari semua pihak dan kerja sama yang baik, kita dapat mencapai tujuan kita untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Padang,” tuturnya.
Ketua RT Komplek Cendana Parupuak Tabing, Bapak Am memberikan tanggapannya mengenai kunjungan Fadly Amran.
“Kami sangat menghargai kehadiran Bapak Fadly di sini. Pendidikan memang menjadi salah satu isu utama di lingkungan kami. Banyak orang tua yang mengeluhkan kurangnya fasilitas pendidikan yang memadai dan kekurangan tenaga pengajar. Dengan adanya perhatian dari calon walikota seperti Bapak Fadly, kami berharap ada perubahan positif,” katanya.
Pak Am juga menyebutkan beberapa tantangan yang dihadapi di lingkungan mereka. “Di sini, banyak anak-anak yang harus menempuh jarak jauh untuk pergi ke sekolah karena kurangnya sekolah di dekat tempat tinggal mereka. Kadang-kadang, fasilitas sekolah yang ada juga kurang memadai. Kami berharap rencana-rencana Bapak Fadly mengenai pembangunan sekolah baru dan peningkatan fasilitas dapat terwujud,” tambahnya.
Ia menjelaskan bahwa warga Komplek Cendana memberikan dukungan penuh kepada Fadly sebagai Walikota Padang.
“Kami sangat mendukung visi Bapak Fadly mengenai pendidikan. Anaknya juga sedang bersekolah, dan kami sering mengalami kendala terkait dengan fasilitas pendidikan. Harapan kami, jika ia terpilih nanti, beliau dapat memberikan perhatian khusus pada peningkatan kualitas pendidikan di sini.”ujar Fadly.
Sebelumnya dalam pertemuan dengan kelompok Ojek Los Sepakat dan Forum Anak Nagari di Aula AKBP STIE “KBP” , Fadly Amran mengungkapkan bahwa salah satu keluhan yang disampaikan oleh ninik-mamak adalah keterbatasan anggaran untuk kegiatan pendidikan dan pembinaan kepada keponakan-keponakan mereka.
“Ketika anak-anak di Kota Padang terlibat dalam tawuran atau penyalahgunaan narkoba, yang sering disalahkan adalah ninik-mamak. Namun, di sisi lain, mereka menghadapi keterbatasan dana. Insya Allah, kami akan mengupayakan Peraturan Daerah (Perda) tentang Nagari dalam Kota, agar nanti ninik-mamak, alim ulama, dan cerdik pandai memiliki anggaran yang memadai untuk kegiatan yang bertujuan memperkuat adat, budaya, dan agama di tengah masyarakat,” tegas Fadly Amran.
