Dr.Asrizallis, Terpilih Sebagai Ketua Forum Wali Nagari Tanah Datar

oleh

Padang Panjang, SpiritSumbar – Terpilih sebagai Ketua Forum Wali Nagari (Fowari) Kabupaten Tanah Datar. Itulah amanah terbaru diterima oleh Dr.Asrizallis, sosok Wali Nagari Cubadak, Kecamatan V Kaum, Kabupaten Tanah Datar dengan banyak terobosan untuk kemajuan nagari dan rakyatnya tersebut.

Asrizallis, lelaki dengan gelar akademik terbanyak di tanah air (1 sarjana, 6 magister dan 1 doktor) itu dapat amanah sebagai Ketua Fowari Tanah Datar dari pertemuan Wali Nagari seKabupaten Tanah Datar di Aula Kantor Dinas PMD-PPKB Kabupaten Tanah Datar di Batusangkar, September 2021 ini.

Lewat pertemuan itu awalnya terbentuk tim formatur dengan Ketua Drs.Marjohan, Wali Nagari Salimpaung, Kecamatan Salimpaung. Dari sidang formatur itulah kemudian Dr.Asrizallis, Wali Nagari Cubadak, V Kaum, Tanah Datar tersebut, terpilih sebagai Ketua Fowari Kabupaten Tanah Datar.

Kini Fowari Tanah Datar itu tinggal menunggu pengukuhan kepengurusan. Keterangan Dr.Asrizallis lewat telepon beberapa hari lalu, menyebut acara pengukuhan itu Insya Allah akan digelar di sekitar pekan pertama, Oktober 2021 datang. Tanggal persisnya akan dibicarakan lewat rapat pengurus pekan ini, katanya.

Terpilihnya Asrizallis sebagai Ketua Fowari Tanah Datar, diduga terkait dengan faktor banyaknya keberhasilan Nagari Cubadak di tingkat Sumbar dan nasional, belakangan. Di antara keberhasilan itu;

  1. Wali Nagari terbaik di Sumatera Barat (Sumbar)
  2. Nagari Cubadak sebagai nagari berprestasi Nomor-2 di Sumbar
  3. Nagari Cubadak Peringkat-3 di Sumbar untuk pelestarian nilai adat dan budaya.
  4. Nagari Cubadak meraih status sebagai nagari maju, belakangan naik status sebagai nagari mandiri
  5. Nagari Cubadak Terbaik-1 Pengelolaan Keuangan di Sumbar
  6. Prestasi di tingkat Kab. Tanah Datar, 2 contoh di antaranya;
  •   Sebagai nagari yang tageh dan tangguh ketahanan pangan
  •   Terbaru, Juara-I Ekspos kegiatan PKK (2021)

Prestasi lain yang sedang dalam penilaian;

  1. Inovasi program/kegiatan pemerintahan nagari (Tk. Sumbar)
  2. PPID terkait pengelolaan website (Tk. Sumbar)
  3. Perpustakaan nagari, masuk 5.000 pustaka desa/nagari (nasional)
  4. Kegiatan Statistik, masuk 100 pilot project desa/nagari (nasional)
  5. Kegiatan PAUD, masuk 100 PAUD desa/nagari (nasional).

Di balik capaian prestasi itu, banyak perkembangan pembangunan terjadi di Nagari Cubadak, belakangan. Di antara perkembangan pembangunan itu;

  1. Jalan tani/ladang (±5 KM) untuk akses ekonomi rakyat
  2. Perbaikan embung dan sumber air;
  3. Perbaikan pasar nagari
  4. Perbaikan miniatur kaabah tempat manasik haji/umrah.
  5. Perbaikan sarana pendidikan TK dan PAUD
  6. Perbaikan Mushalla dan Pos Yandu
  7. Pembuatan Medan nan Bapaneh Utk Atraksi seni budaya
  8. Menggerakan ekonomi lewat Bumnag Sakato
  9. Perbaikan irigasi primer, sekunder dan tersier (±1 KM).
  10. PPID terkait pengelolaan website (Tk. Sumbar)
  11. Tersedianya fasilitas Perpustakaan nagari,  
  12. Tersedianya data statistik Pemnag yang relatif modern
  13. Adanya PAUD berstandar nasional.
  14. Menggerakan kalender event wisata Pacu Jawi
  15. Pengambilan sampah di rumah-rumah warga dengan menarik retribusinya sebagai salah satu sumber APBN Nagari (payung hukumnya; peraturan nagari)
  16. Menfasilitasi/meng-organisir penyediaan ratusan kamar kost yang relatif representatif untuk Mahasiswa oleh warga (payung hukum: Pernag).  

Seperti penarikan retribusi sampah atas pengambilan sampah pada rumah warga di Cubadak, Wali Nagari Asrizallis menyebut, itu diatur dengan peraturan nagari (Pernag). Tujuan utamanya, mewujudkan lingkungan yang bersih. Terlebih di Cubadak kini ada kampus IAIN Batusangkar dengan 10.000-an orang Mahasiswa.

Menarik dibaca