DPRD Sumbar Sorot Kinerja Bank Nagari

oleh

Spiritsumbar.com, Padang – Fraksi-fraksi di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) menyorot kinerja Bank Nagari. Lembaga perbankan milik pemerintah daerah provinsi dan kabupaten/ kota itu dianggap tidak bekerja secara optimal.
Artikel Lainnya

loading…


Sorotan itu disampaikan beberapa fraksi dalam rapat paripurna DPRD Sumbar, penyampaian pandangan umum fraksi-fraksi terhadap Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Perubahan APBD tahun 2017, Jumat (8/9/2017).

Juru bicara Fraksi Gerindra Supardi meminta Bank Nagari dievaluasi. Pemberian tambahan modal yang telah disetujui oleh pemerintah harus diikuti dengan peningkatan kinerja. “Tambahan modal sudah disetujui, harus diikuti dengan peningkatan kinerja. Untuk itu perlu dilakukan evaluasi,” kata Supardi.

Dalam RAPBDP 2017, Bank Nagari mendapat tambahan modal Rp50 miliar. Supardi menegaskan dana tersebut tidak sedikit. Bank Nagari harus memberikan umpan balik berupa deviden untuk dimanfaatkan bagi pembiayaan pembangunan.

Dia menambahkan, melihat hasil Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) yang belum lama ini dilakukan, perbaikan kinerja belum terlihat signifikan. Hal ke depan yang harus dilakukan adalah pembenahan manajemen dan pembenahan pengelolaan secara menyeluruh.

Menarik dibaca