Dharmasraya Bakal Terapkan Program Sekolah Bebas Pungutan

oleh

Spirit Sumbar – Pendidikan murah tampaknya sudah harus terlaksana mulai 2017 mendatang. Pasalnya, sektor pendidikan menjadi salah satu kunci dalam mempertahankan dan meningkatkan eksistensi daerah.

Dengan program sekolah bebas pungutan, 10 tahun ke depan Kabupaten Dharmasraya akan melahirkan generasi dengan kualitas tinggi. Dengan begitu, Dharmasraya akan mampu menjadi pemain di negeri sendiri, bahkan menjadi pemain pula di negeri orang.

“Ke depan generasi kita sudah harus ada yang jadi Sekda, jadi Kapolres, jadi jaksa, jadi pengusaha nasional, jadi pebisnis handal, jadi petani unggul dan jadi politisi yang ulet. Untuk itu persiapannya harus dimulai dari sekarang dengan memberikan pendidikan berkualitas dan murah. Jadi semuanya bisa sekolah, semuanya bisa bersaing dan semuanya berhasil,” ujar Bupati Sutan Riska Tuanku Kerajaan di hadapan ratusan kepala SMP, SD dan TK se Kabupaten Dharmasraya, Rabu 16 November 2016.

Dalam kesempatan tersebut hadir Wabup H. Amrizal Dt. Rajo Medan, Sekda Leli Arni, para asisten Sekda, para Staf Ahli Bupati, Kadis Pendidikan Prih Handoko dan Kabag Humas dan Protokol Budi Waluyo. Bupati termuda Indonesia itu kemudian menyatakan, semua sekolah yang dikelola oleh Pemkab Dharmasraya agar tidak lagi memungut biaya pendidikan dengan dalih apapun. Dengan  begitu biaya sekolah menjadi murah dan masyarakat tidak terbebani dengan biaya pendidikan. Maklum, dalam perekonomian yang lagi sulit, ditambah biaya pendidikan mahal, dikhawatirkan bisa berdampak pada maraknya putus sekolah.

Menarik dibaca