“Untuk penanganan bencana ini paling prioritas saat ini adalah pengadaan APD buat tenaga medis. Fraksi kami sudah mengumumkan untuk memotong gaji seluruh anggota DPR dari PKS di bulan maret untuk pengadaan APD. Saya sangat apresiasi dan siap untuk keputusan yang dilakukan fraksi PKS”, ujar Nevi.
Legislator asal sumbar ini pada sepekan terakhir telah melakukan upaya pengecekan dan peninjauan kesiapan Bandara Internasional Minangkabau (BIM) pada upaya pencegahan penyebaran wabah corona.
Nevi meyakini, bahwa Risiko tinggi terkena covid-19 selain petugas medis adalah lingkungan bandara Internasional yang memiliki arus lalu-lintas manusia dari dan ke luar negeri. Petugas Imigrasi merupakan risiko tinggi setelah petugas medis.
“Saya menyarankan kepada masyarakat dan seluruh petugas yang bekerja di Bandara, agar selalu membekali diri dengan masker tiap harinya. Cuci tangan, menjaga jarak (phisical dhistance) dan yang tidak memiliki keperluan mendesak agar tetap di rumah secara disiplin. Kerja sama semua pihak baik pemerintah maupun masyarakat akan mempercepat berlalunya wabah corona ini,”harap Nevi Zuairina.
Dan Ketika semua prioritas Rapid Test Virus Corona (COVID-19) sudah selesai hingga ke masyarakat yang membutuhkan telah terpenuhi. ”Baru test anggota DPR dapat dilakukan. Saya menyarankan, untuk Anggota DPR dan keluarganya, test dilakukan dengan biaya sendiri,”ujar Nevi Zuairina. (Salih/rel)