Spiritsumbar.com, Simpang Ampek – Bupati Pasaman Barat, H. Syahiran mengimbau kepada seluruh masyarakat Pasbar agar mewaspadai penyakit tidak menular (PTM).
Hal itu disampaikannya pada saat peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke 53 tahun 2017 di halaman kantor bupati setempat, Minggu 12 November 2017.
Menurutnya, saat ini PTM semakin mengkhawatirkan dan menjadi beban penyakit utama yang menyedot peningkatan pembiayaan kesehatan.
Artikel Lainnya
Data Badan Kesehatan Dunia (WHO) menunjukkan bahwa presentase kematian akibat PTM mencapai angka 63 persen jika dibandingkan dengan kematian akibat penyakit menular.
“Stroke menduduki peringkat pertama sebagai penyebab kematian. Hal ini diperkirakan akan berlanjut seiring dengan perubahan perilaku hidup masyarakat yang cenderung tidak sehat,” Ujar Syahiran.
Ia menilai, pola hidup yang tidak sehat itu antara lain meliputi pola makan tidak teratur, gizi tidak seimbang, kurangnya aktifitas fisik, kebiasaan merokok dan stres yang tidak terkelola.
Situasi ini memerlukan upaya serius dari seluruh komponen pembangunan kesehatan untuk berupaya mengantisipasi hal tersebut sekaligus dalam rangka meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.