Dalil Syafriwal cs memaparkan temuan tim-nya itu, menyebut temuan buku yang diklaim bodong itu hasil pengadaan ilegal, kesalahan dari UPTD. “Jadi ada distributor asal Padang menawarkan buku-bukunya ke UPTD. Nah dari UPTD yang mengusulkan ke sekolah-sekolah, untuk angka kerugian hasil temuan ada bisa lihat di kantor,” ucap mantan Kadis Pariwisata cs ini menerangkan logika yang tak logis.
Kepala dinas pendidikan padang pariaman Rahmang, membenarkan adanya buku Bodong tersebut namun sekarang sudah ditangani oleh Inspektorat padang pariaman, jawabnya singkat (FALSANAR)