Bukan Guru Tiga Tu

oleh

Bisa saja peserta didik takut sama seorang guru, tetapi dia tidak akan merasa hormat dan segan kepadanya, apakah itu yang kita harapkan. Kadangkala itulah yang sering terjadi dan terasa bagi kita sebagai seorang guru.Setelah peserta didik kita dewasa, sering kita temui peserta didik yang cuek dan tidak bertegur sapa apabila mereka bertemu dengan mantan gurunya, hal ini dikarenakan tidak terbangunnya jembatan hati sewaktu proses pembelajaran di sekolah dulu, jangan terlalu cepat menyalahkan mereka.

Sebaliknya apabila ada kesan positif yang dibangun oleh seorang guru, sering pula kita mendengar peserta didik yang  sudah sekian puluh tahun tamat, karena sangat rindu dengan gurunya, diapun akan mencari alamat gurunya untuk bersilaturrahmi dan mengatakan berkat didikan bapak ibu gurulah yang membuat saya bisa berhasil seperti ini, betapa bahagianya kita rasanya.

Janganlah kita menjadi guru yang tidak disenangi oleh peserta didik. Dalam proses keseharian di sekolah, dapat kita lihat salah satu indikatornya, ketika seorang guru tidak bisa datang ke sekolah untuk mengajar, dengan gembira peserta didiknya akan berkata ‘tidak masuk gurunya ya, horeee, kita bebas’, dan merdeka. Sangat sedih kita rasanya.

Menarik dibaca