” Pelaksanaan anggaran oleh OPD teknis hendaknya sesuai dengan peruntukkan secara optimal sehingga anggaran bisa terserap lebih besar untuk pembangunan,” ujarnya.
DPRD juga meminta pemerintah daerah memperhatikan sektor pertanian. Dinas Pertanian mendapat alokasi dana sebesar Rp76 miliar dan Ketahanan Pangan Rp9 miliar. Juru Bicara Fraksi Gerindra Hidayat meminta pemerintah mengoptimalkan pemanfaatan anggaran.
“Pemerintah daerah juga harus memberi perhatian lebih kepada sektor pertanian. Anggaran yang disediakan harus dimanfaatkan secara optimal untuk memajukan pertanian Sumatera Barat,” katanya.
Hidayat juga meminta pemerintah daerah mengambil langkah strategis dalam rangka melobi pemerintah pusat terkait peraturan Menteri Perdagangan tentang penetapan harga eceran tertinggi beras yang dinilai menyulitkan petani.
Wakil Ketua DPRD Provinsi Sumatera Barat Arkadius Datuak Intan Bano terkait pembahasan RAPBD 2018 menyebutkan target penetapan paling lambat pada akhir November 2017 mendatang. Pelaksanaan APBD tahun 2018 diharapkan sudah bisa langsung di awal tahun sehingga penyerapan anggaran bisa lebih maksimal.
“Dengan mempercepat pelaksanaan kegiatan yang didanai APBD tentunya dampak yang akan dirasakan masyarakat akan lebih cepat sehingga berpengaruh positif kepada pergerakan ekonomi,” tandasnya. (SALIH)