Kedepan, Basril Basyar dengan tegas menyampaikan dan mengharapkan bahwa pengurus PWI Kabupaten Agam bisa menjaga harkat dan martabat serta marwah PWI, sehingga tidak menjadi pembicaraan masyarakat dan masalah seperti ini tidak terjadi lagi.Mudah mudahan kedepan PWI Agam lebih baik, karena kuncinya adalah kebersamaan dan profesional terangnya.
Sementara Sekretaris Daerah Kabupaten Agam Syafirman, mengatakan bahwa hubungan wartawan dengan Pemkab Agam selama ini berjalan dengan baik, tanpa adanya kebersamaan dan hubungan silaturahmi Pemda dengan kawan kawan wartawan tentu kemajuan daerah tidak akan tercapai dengan baik.
“Wartawan sebagai penyampai inspirasi kepada masyarakat dan itu sangat berharga bagi Pemkab Agam sehingga mampu mengantar Agam menjadi lebih baik, banyak prestasi dan ke keberhasilan yang mampu di capai ditingkat provinsi maupun nasional,” semua itu berkat kebersamaan dengan wartawan terangnya.
Seperti semboyan mantan Bupati Agam Indra Catri, “Basamo Mangko Manjadi” itu benar-benar diterapkan sekali untuk mencapai keberhasilan dalam pembangunan daerah, sehingga banyak menoreh prestasi yang bergengsi baik untuk Propinsi maupun tingkat Nasional.
Ditambahkan Syafirman bahwa kemajuan masyarakat Kabupaten Agam, tidak terlepas dari kerjasama wartawan yang ikut berkecimpung dan slalu terjun di lapangan dan mensuport terus dalam menginformasikan kelemahan maupun kemajuan yang dimiliki masyarakat.