Padang, SPIRITSUMBAR.com – Upaya untuk mencegah stunting terus bergulir di Yayasan Berkah Amal Salih (yBAS). Salah satu upaya, dengan Pemberian Makan Tambahan (PMT) pada penderita stunting dan bayi kurang gizi melalui program Banuaran Sehat Dapur Go Gizi (BAS Dagozi).
Sejak dicanangkan oleh Ketua TP PKK, Kota Padang, Genny Hendri Septa beberapa waktu lalu, program Dagozi yang merupakan inovasi Camat Lubuk Begalung terus bergulir di Banuaran Nan XX.
Menariknya, program ini mendapat respon positif dari masyarakat. Mereka, ikut berpartisipasi untuk menyukseskan BAS Dagozi.
“Jumat kemarin, donatur kita dari RGB, Bravo 84 dan tim kreatif Yayasan Berkah Amal Salih. Di kegiatan yang dihadiri Camat Lubeg, Pak Andi Amir ini, Juga ada donatur rutin tiap Jumat, Febra Meldi yang merupakan warga RT 05 RW 11 Banuaran dan pedagang kue Pasar Pagi Parak Laweh,” ujar Koordinator Jumat Berkah Berbagi (JBB) yBAS, Herwaty Taher.
Herwaty Taher yang baru saja dinobatkan sebagai Perempuan Inspiratif Kecamatan Lubuk Begalung ini menambahkan untuk JBB yBAS kali ini ada 3 agenda. Yakni, BAS Dagozi, Santunan Anak Yatim dan Podcast dengan topik “Bocil Sehat Indonesia Bermartabat”.
Kepala Puskesmas Lubuk Begalung, dr. Sari Ramadhani meminta para ibu balita untuk selalu rutin ke Posyandu. Dia tegaskan anak sehat merupakan dambaan orang tua.
Komentar